Selasa, 09 Desember 2014

konsep pegadaian



Gambaran Umum Kegiatan Usaha Pegadaian Syariah  
Oleh : Ari Agung Nugraha


 1. Pegadaian Syariah, Bagian Terintegrasi dari Bisnis Perum Pegadaian
1.1.Pegadaian dari Masa ke Masa
Gadai merupakan suatu hak, yang diperoleh kreditur atas suatu barang bergerak yang dijadikan sebagai jaminan pelunasan atas hutang. Dan Pegadaian merupakan “trademark” dari lembaga Keuangan milik pemerintah yang menjalankan kegiatan usaha dengan prinsip gadai.
            Bisnis gadai melembaga pertama kali di Indonesia sejak Gubernur jenderal VOC Van Imhoff mendirikan Bank Van Leening. Meskipun demikian, diyakini bahwa praktik gadai telah mengakar dalam keseharian masyarakat Indonesia. Pemerintah sendiri baru mendirikan lembaga gadai pertama kali di Sukabumi Jawa Barat, dengan nama Pegadaian, pada tanggal 1 April 1901 dengan Wolf von Westerode sebagai  Kepala Pegadaian Negeri pertama, dengan misi membantu masyarakat dari jeratan para lintah darat  melalui pemberian uang pinjaman dengan hukum gadai.Seiring dengan perkembangan zaman, Pegadaian telah beberapa kali berubah status mulai sebagai Perusahaan Jawatan ( 1901 ), Perusahaan di Bawah IBW (1928), Perusahaan Negara (1960), dan kembali ke Perjan di tahun 1969. Baru di tahun 1990 dengan lahirnya PP10/1990 tanggal 10 April 1990, sampai dengan terbitnya PP 103 tahun 2000, Pegadaian berstatus sebagai Perusahaan Umum (PERUM) dan merupakan salah satu BUMN dalam lingkungan Departemen Keuangan RI hingga sekarang,   
1.2. Kegiatan Usaha Perum Pegadaian
Sesuai dengan PP103 tahun 2000 pasal 8, Perum Pegadaian melakukan kegiatan usaha utamanya dengan menyalurkan uang pinjaman atas dasar hukum gadai serta menjalankan usaha lain seperti penyaluran uang pinjaman berdasarkan jaminan fidusia, layanan jasa titipan, sertifikasi logam mulia dan batu adi, toko emas, industri emas dan usaha lainnya. Sejalan dengan kegiatannya, Pegadaian mengemban misi untuk ;
  1. turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama golongan menengah ke bawah
  2. menghindarkan masyarakat dari gadai gelap, praktik riba dan pinjaman tidak wajar lainnya.
Kegiatan usaha Pegadaian dijalankan oleh lebih dari 730 Kantor Cabang PERUM Pegadaian yang tersebar di seluruh Indonesia. Kantor Cabang tersebut dikoordinasi oleh 14 Kantor Wilayah yang membawahi 26 sampai 75 kantor Cabang. Perum Pegadaian secara Nasional berada di bawah kepemimpinan Direksi.
1.3. Lahirnya Pegadaian Syariah
Terbitnya PP/10 tanggal 1 April 1990 dapat dikatakan menjadi tonggak awal kebangkitan Pegadaian, satu hal yang perlu dicermati bahwa PP10 menegaskan misi yang harus diemban oleh Pegadaian untuk mencegah praktik riba, misi ini tidak berubah hingga terbitnya PP103/2000  yang dijadikan sebagai landasan kegiatan usaha Perum Pegadaian sampai sekarang. Banyak pihak berpendapat bahwa operasionalisasi Pegadaian pra Fatwa MUI tanggal 16 Desember 2003  tentang Bunga Bank, telah sesuai dengan konsep syariah meskipun harus diakui belakangan bahwa terdapat beberapa aspek yang menepis anggapan itu. Berkat Rahmat Alloh SWT dan setelah melalui kajian panjang, akhirnya disusunlah suatu konsep pendirian unit Layanan Gadai Syariah  sebagai langkah awal pembentukan divisi khusus yang menangani kegiatan usaha syariah..
Konsep operasi Pegadaian syariah mengacu pada sistem administrasi modern yaitu azas rasionalitas, efisiensi dan efektifitas yang diselaraskan dengan nilai Islam. Fungsi operasi Pegadaian Syariah itu sendiri dijalankan oleh kantor-kantor Cabang Pegadaian Syariah/ Unit Layanan Gadai Syariah (ULGS) sebagai satu unit organisasi di bawah binaan Divisi Usaha Lain Perum Pegadaian. ULGS ini merupakan unit bisnis mandiri yang secara struktural terpisah pengelolaannya dari usaha gadai konvensional. Pegadaian Syariah pertama kali berdiri  di Jakarta dengan nama Unit Layanan Gadai Syariah ( ULGS) Cabang Dewi Sartika di bulan Januari tahun 2003. Menyusul kemudian pendirian ULGS di Surabaya, Makasar, Semarang, Surakarta, dan Yogyakarta di tahun yang sama hingga September 2003. Masih di tahun yang sama pula, 4 Kantor Cabang Pegadaian di Aceh dikonversi menjadi Pegadaian Syariah. 
1.3.1. Pegadaian Syariah di Batam
ULGS Batam berada dalam lingkup koordinasi Kantor Wilayah II Padang bersama dengan 50 kantor Cabang lainya yang tersebar di provinsi Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Lampung, Bangka Belitung, Bengkulu, Jambi dan Riau. Di Batam sendiri telah berdiri 4 kantor Cabang Pegadaian Konvensional ( non Syariah ) yaitu di Sei Jodo, Bengkong, Penuin dan Batu Aji. Baru kemudian, pada tanggal 10 November 2003 Kantor Unit Layanan Gadai Syariah mulai melakukan uji coba operasi di Sungai Panas, Jl Laksamana Bintan, Kompleks Bumi Riau makmur Blok C 8,  dan melayani permintaan masyarakat yang ingin menggadaikan barang bergeraknya. Alhamdulilah ULGS telah mampu melayani  nasabah yang berasal dari 19 kelurahan di wilayah Batam. Hal ini  mengindikasikan bahwa keberadaan ULGS telah dapat diterima di tengah masyarakat. 
2. Operasionalisasi Pegadaian Syariah
Implementasi operasi Pegadaian Syariah hampir bermiripan dengan Pegadaian konvensional. Seperti halnya Pegadaian konvensional , Pegadaian Syariah juga menyalurkan uang pinjaman dengan jaminan barang bergerak.Prosedur untuk memperoleh kredit gadai syariah sangat sederhana, masyarakat hanya menunjukkan bukti identitas diri dan barang bergerak sebagai jaminan, uang pinjaman dapat diperoleh dalam waktu yang tidak relatif lama ( kurang lebih 15 menit saja ). Begitupun untuk melunasi pinjaman, nasabah cukup dengan menyerahkan sejumlah uang dan surat bukti rahn saja dengan waktu proses yang juga singkat.
Di samping beberapa kemiripandari beberapa segi, jika ditinjau dari aspek landasan konsep; teknik transaksi; dan pendanaan, Pegadaian Syariah memilki ciri tersendiri yang implementasinya sangat berbeda dengan Pegadaian konvensional. Lebih jauh tentang  ketiga aspek tersebut,  dipaparkan dalam uraian berikut.  
2.1.  Landasan Konsep
Sebagaimana halnya instritusi yang berlabel syariah, maka landasan konsep pegadaian Syariah juga mengacu kepada syariah Islam yang bersumber dari Al Quran dan Hadist Nabi SAW. Adapun landasan yang dipakai adalah : 
Quran Surat Al Baqarah : 283
Description: http://ulgs.tripod.com/aboutme_files/image004.jpg



Jika kamu dalam perjalanan (dan bermu'amalah tidak secara tunai) sedang kamu tidak memperoleh seorang penulis, maka hendaklah ada barang tanggungan yang dipegang (oleh yang berpiutang). Akan tetapi jika sebagian kamu mempercayai sebagian yang lain, maka hendaklah yang dipercayai itu menunaikan amanatnya (hutangnya) dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah Tuhannya; dan janganlah kamu (para saksi) menyembunyikan persaksian. Dan barangsiapa yang menyembunyikannya, maka sesungguhnya ia adalah orang yang berdosa hatinya; dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan
Hadist
Aisyah berkata bahwa Rasul bersabda : Rasulullah membeli makanan dari seorang yahudi dan meminjamkan kepadanya baju besi. HR Bukhari dan Muslim 
Dari Abu Hurairah r.a. Nabi SAW bersabda : Tidak terlepas kepemilikan barang gadai dari pemilik yang menggadaikannya. Ia memperoleh manfaat dan menanggung risikonya. HR Asy’Syafii, al Daraquthni dan Ibnu Majah 
Nabi Bersabda : Tunggangan ( kendaraan) yang digadaikan boleh dinaiki dengan menanggung biayanya dan bintanag ternak yang digadaikan dapat diperah susunya dengan menanggung biayanya. Bagi yang menggunakan kendaraan dan memerah susu wajib menyediakan biaya perawatan dan pemeliharaan. HR Jamaah, kecuali Muslim dan An Nasai 
Dari Abi Hurairah r.a. Rasulullah bersabda : Apabila ada ternak digadaikan, maka punggungnya boleh dinaiki ( oleh yang menerima gadai), karena ia telah mengeluarkan biaya ( menjaga)nya. Apabila ternak itu digadaikan, maka air susunya yang deras boleh diminum (oleh orang yang menerima gadai) karena ia telah mengeluarkan biaya (menjaga)nya. Kepada orang yang naik dan minum, maka ia harus mengeluarkan biaya (perawatan)nya. HR Jemaah kecuali Muslim dan Nasai-Bukhari 
Di samping itu, para ulama sepakat membolehkan akad Rahn ( al-Zuhaili, al-Fiqh al-Islami wa Adilatuhu, 1985,V:181)  
Landasan ini kemudian diperkuat  dengan Fatwa Dewan Syariah Nasional no 25/DSN-MUI/III/2002 tanggal 26 Juni 2002 yang menyatakan bahwa pinjaman dengan menggadaikan barang sebagai jaminan utang dalam bentuk rahn diperbolehkan dengan ketentuan sebagai berikut. 
a. Ketentuan Umum :

Rabu, 22 Oktober 2014

kemodahan otomatisasi user menggunakan office.



Jenis-jenis aplikasi Aplikasi Otomatisasi Kantor

  •  Microsoft Office tak henti melakukan pengembangan desain yang sangat berfokus pada kebutuhan penggunanya. Karena itu, selama bertahun-tahun Microsoft berfokus pada bagaimana menyederhanakan pekerjaan dengan menciptakan beragam fitur unggulan untuk penggunanya.

    Sebagai contoh, Office 2007 menyediakan sebuah mini-toolbar yang muncul saat kita melakukan klik kanan pada mouse. Hebatnya, toolbar yang muncul adalah toolbar dengan fitur yang paling sering digunakan.

    • Selain itu, akses cepat Toolbar juga dapat ditambahkan dengan perintah yang paling sering digunakan, styles, dan macros yang pasti akan semakin meningkatkan produktivitas kita. Tak hanya itu, mencari clipart yang kita inginkan pun sangat gampang. Tambahkan juga koleksi clipart dari website Office yang bisa langsung dimasukkan dalam Office 2007. Di situs tersebut, kita juga bisa mendapatkan akses ratusan clipart berkualitas tinggi dengan gambar, foto, maupun suara secara langsung ... dan hebatnya, semua itu benar-benar GRATIS! 
    • Microsoft Office 2007 Ribbon juga mempermudah kita untuk mencari dan menggunakan berbagai fitur yang ada. Rasakan pula manfaat tooltips di Office 2007 yang rinci dengan penjelasan grafis yang mengelompok dalam bagian-bagiannya masing-masing sehingga semua itu pasti akan mempercepat kerja kita.
    1. Ringkasan
    Microsoft Office 2007 dirancang untuk memudahkan dan mempercepat semua pekerjaan. Dengan basis pemahaman kebutuhan pengguna, Microsoft Office 2007 kaya akan beragam fitur yang bermanfaat untuk semua kebutuhan. Mulai dari aktivitas rutin seperti copy paste, format, hingga pembuatan diagram dibuat sangat mudah namun kaya manfaat. Banyak kemampuan yang bisa dilakukan dengan beberapa klik saja sehingga semua hal tersebut akan meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja keseluruhan tim.

Penggunaan komputer sudah sangat memudahkan bagi pekerjaan perkantoran , dengan menggunakan teknologi  komputerisasi dalam perkantoran hal ini akan menyebabkan pekerjaan kantor menjadi lebih mekanis dan lebih terstruktur.
Menggunakan komputer dalam pekerjaan kantor tentu tidak lepas dari menggunakan aplikasi yang terdapat dalam komputer tersebut. Berikut ini aplikasi otomatisasi perkantoran yang dapat dugunakan.
1         Aplikasi Pengolahan Kata
Aplikasi pengolahan kata Word Processing adalah penggunaan peralatan elektronik yang otomatis dapat melakukan beberapa tugas sekaligus yang di perlukan untuk membuat dokumen baik di ketik dan kemudian mencetak dokumen tersebut.
Word     Processing memberikan pemecahan masalah dengan memberikan kemampuan kepada manajer untuk membuat komunikasi tertulis yang lebih efektif untuk diberikan kepada orang lain. Dengan kata lain Word Processing adalah penggunaan alat elektronik  yang secara otomatis dapat melakukan banyak tugas yang di perlukan untuk menyiapkan dokumen diketik, dicetak maupun dikirim menggunakan email.

Jenis aplikasi pengolah kata yang sering digunakan pada keseharian pembuatan dokumen kantor adalah Ms. Word. Namun aplikasi ini merupakan aplikasi yang berbayar. Sedangkan aplikasi pengolah kata yang dapat digunakan secara gratis adalah Libre

2         Surat Elektronik ( e-mile )
Surat elektronik atau yang sering dikenal dengan E-mile adalah pengiriman file hasil ketikan menggunakan jaringan komputer yang memungkinkan para pemakai mengirim, menyimpan dan menerima pesan dengan menggunakan terminal komputer dan alat penympanan.

Terdapat dua jenis email yang sering digunakan secara umum, dan kedua jenis email tersebut dapat digunakan secara gratis, emain tersebut berekstensi @gmail dikeluarkan oleh google, dan @ymail yang dikeluarkan oleh yahoo.
  • terimakasih teman teman STIE GANESHA. smoga tulisan ini sedikit bermamfaat bagi teman teman      
sumber : www.microsoft .com

Minggu, 12 Oktober 2014

LAWAN TERBESARMU DI MASA DEPAN

Jangan Pernah Bosan Perangi Korupsi


PERANG terhadap korupsi tidak boleh mati angin. Koruptor harus dihukum berat. Para pelaku penggerogotan uang negara atau uang rakyat harus dibasmi tuntas. Tekad seperti itu, diharapkan ditegakkan dan dari hari ke hari semakin dikuatkan.

Penguatan langkah-langkah hukum bagi terpidana korupsi perlu mendapat dukungan dari berbagai pihak. Demikian pula dengan pengetatan remisi yang digagas Kementerian Hukum dan HAM, perlu kita apresiasi secara positif. Tidak malah seperti halnya DPR yang berencana menggelurkan wacana Hak Interpelasi terkait pengetatan remisi tersebut.

Tidak ada alasan apapun yang bisa dikedepankan untuk menghalang-halangi perang terhadap korupsi. Daya rusak korupsi sudah terbukti demikian hebatnya. Selama puluhan tahun negara kita telah digerogoti para koruptor. Sehingga di usia negara kita yang sudah menginjak tua ini, belum ada buah kemajuan ekonomi bangsa yang bisa kita rasakan bersama.

Kemandulan perang melawan korupsi diakui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dia menyebutkan, efektivitas pemberantasan korupsi masih rendah dan harus terus ditingkatkan. Bahkan SBY berharap regulasi antikorupsi harus terus disempurnakan.

Lembaga-lembaga antikorupsi seperti Komisi Pemberantasan Korupsi, Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan serta Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban, harus terus diperkuat dan didukung efektivitas kerjanya.

Upaya-upaya untuk melemahkan perang terhadap korupsi, upaya-upayamelemahkan KPK harus dicegah dengan sekuat tenaga. Semuapihak perlu bahu membahu meningkatkan pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi tanpa diskriminasi, dengan tetap mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas.

Saat ini Indeks Persepsi Korupsi Indonesia memang terus membaik. Transparency International memberikan skor IPK 2,0 pada 2004 membaik menjadi 2,8 pada 2010.

Meskipun perbaikan indeks persepsi sebesar 0,8 merupakan yang tertinggi di antara seluruh negara ASEAN, namun kita masih harus bekerja keras untuk meningkatkan indeks korupsi secara berarti di masa mendatang.

Untuk itu, mekanisme kerja lembaga-lembaga pemberantas korupsi, dan juga DPR perlu terus disempurnakan, sehingga tetap steril dari korupsi. Dan jika tidak setuju adanya wacana pengetatan remisi bagi koruptor, tentu akan lebih bijak jika membicarakannya dengan kepala dingin.

Pengetatan remisi merupaan tujuan mulia dan menjadi impian seluruh rakyat. Namun demikian, pemerintah memang perlu mengajukan revisi Undang-Undang Pemasyarakatan Nomor 12/1995 dan peraturan pelaksana, terlebih dahulu.

Pengetatan remisi perlu dilakukan dengan prosedur yang benar perlu dengan revisi UU Pemasyarakatan. Jika tidak dilakukan sesuai prosedur, maka akan menimbulkan polemik. Seperti halnya polemik antara Kemenkum HAM dengan DPR, yang lebih didasari pada perintah lisan Wakil Menkum HAM Denny Indrayana tanpa ada Keputusan Menteri (Kepmen) sehingga kebijakan itu dinilai cacat hukum.

Menurut Denny, pengetatan pemberian remisi sebenarnya tidak hanya untuk narapidana dalam kasus korupsi, tetapi juga untuk kejahatan narkoba, teroris dan juga pelanggaran HAM berat yang masuk ketegori kejahatan internasional.

menjadi seorang akuntan adalah lawan terbesar bagi kita adalah jangan pernah melakukan hal seburuk mungkin yaitu orang yang korup.
baiknya uang itu bagi yang baik dan membutuhkan..OK !!! OK

PERAN AKUNTANSI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Akuntansi Manajemen atau Akuntansi Manajerial adalah sistem akuntansi yang berkaitan dengan ketentuan dan penggunaan informasi akuntansi untuk manajer atau manajemen dalam suatu organisasi dan untuk memberikan dasar kepada manajemen untuk membuat keputusan bisnis yang akan memungkinkan manajemen akan lebih siap dalam pengelolaan dan melakukan fungsi kontrol.
Berbeda dengan Informasi Akuntansi keuangan, Informasi Akuntansi manajemen adalah:
  • Dirancang dan dimaksukan untuk digunakan oleh pihak manajemen dalam organisasi sedangkan informasi Akuntansi keuangan dimaksudkan dan dirancang untuk pihak eksternal seperti kreditur dan para pemegang saham;
  • Biasanya rahasia dan digunakan oleh pihak manajemen dan bukan untuk laporan publik;
  • memandang ke depan, bukan sejarah;
  • Dihitung dengan mengacu pada kebutuhan manajer, sering menggunakan sistem informasi manajemen, bukan mengacu pada standar akuntansi keuangan.
Hal ini disebabkan karena penekanan yang berbeda: informasi akuntansi manajemen digunakan dalam sebuah organisasi, biasanya untuk pengambilan keputusan.
Standar Akuntansi Keuangan (SAK) adalah suatu kerangka dalam prosedur pembuatan laporan keuangan  agar terjadi keseragaman dalam penyajian laporan keuangan. Standar Akuntansi Keuangan (SAK) merupakan hasil perumusan Komite Prinsipil Akuntansi Indonesia pada tahun 1994 menggantikan Prinsip Akuntansi Indonesia tahun 1984.  SAK di Indonesia menrupakan terapan dari beberapa standard akuntansi yang ada seperti, IAS,IFRS,ETAP,GAAP. Selain itu ada juga PSAK syariah dan juga SAP.

  •  Lalu Kenapa Indonesia mengadopsi IFRS ?

Indonesia mengadopsi IFRS karena Indonesia adalah bagian dari IFAC yang sudah pasti harus mematuhi SMO(Statement Membership Obligation) yang menjadikan IFRS sebagai accounting standard. Selain itu konvergensi IFRS adalah kesepakatan pemerintah Indonesia sebagai anggota G20 Forum. Pada pertemuan pemimpin G20 di Wahington DC, pada 15 November 2008 didapati hasil : “Strengthening Transparency and Accountability” yang kemudian pada 2 April 2009  di London pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan untuk : Strengthening Financial Supervision and Regulation to call on the accounting standard setters to work urgently with supervisors and regulators to improve standards on valuation and provisioning and achieve a single set of highquality global accounting standards.”

  • MANFAAT IFRS
Manfaat dari penerapan IFRS sebagai berikut :
  1. Meningkatkan daya banding laporan keuangan
  2. Memberikan informasi yang berkualitas di pasar modal Internasional
  3. Menghilangkan hambatan arus modal Internasional dengan mengurangi perbedaan dalam ketentuan pelaporan keuangan
  4. Mengurangi biaya pelaporan keuangan perusahaan multinasional dan biaya untuk analisis keuangan bagi para analis
  5. Meningkatkan kualitas pelaporan keuangan menuju best practice
Jadi walaupun Indonesia harus menyesuaikan standard keuangan dengan IFRS namun hal ini akan mempermudah untuk pelaporan keuangan meskipun aka nada perubahan-perubahan dalam penyusunan laporan keuangan itu sendiri yang bersifat menyuluruh.
Karakter IFRS
IFRS menggunakan “Principles Base” yaitu :
  • Lebih menekankan Interpretasi dan aplikasi atas standar sehingga harus berfokus pada spirit penerapan prinsip tersebut
  • Standard membutuhkan penilaian atas substansi transaksi dan evaluasi apakah presentasi akuntansi mencerminkan realitas ekonomi
  • Membutuhkan professional judgement pada penerapan standard akuntansi.
  terima kasih... smoga ini menjadi dasar buat teman yang belajar lebih jauh bagi akuntansi kbhususnya..
  tetaplah slalu mencoba....!!!

Minggu, 27 April 2014

TIPS - TIPS BELAJAR DAN BISA AKUNTANSI DENGAN MUDAH


Tips Cara Cepat Belajar dan Bisa Pintar Akuntansi -
 Slamat pagi sobat akun.,.
salam sejahtera bagi kita semua :)

Mendengar kata akuntansi pastinya uda ga asing lagi donk buat sobat Shantycr7 khususnya yang disekolah jurusan IPS or SMKnya akuntansi apalagi buat yang uda kuliah jurusan akuntansi, bisa jadi ini mata pelajaran/kuliah makanan sehari-hari ya kan (yah sama seperti aku sobat).,.
Hayo .....siapa yang bilang akuntansi itu menyenangkan?????
Siapa yang bilang akuntansi itu bikin pening or susah, riber payah n ga masuk akal??? tunjuk tangan hayoohhh hahahaha buat yang ga suka akuntansi pasti bergumam dalam hati "ya jelas aja akuntansi itu susah n ribet makanya nyari di internet pnasaran gimana caranya biar bisa pintar akuntansi or mempelajari akuntansi itu" hahahha ya ya ya sobat ga salah tempat,.,

Ini hanya beberapa tips kecil yang bisa sobat baca berdasarkan pengalamanku (yah sebenarnya akupun ga pinter-pinter amatlah akuntansi tapi at least aku suka pelajaran or mata kuliah akuntansi) makanya aku akan bagiin tips supaya belajar akuntansi itu menyenangkan :) kan enak kita bisa pinter n dapat IPK tinggi, baca 

Mau tau??? mau tau aja atau mau tau banget,.,.ah gondok awak langsung aja deh mari disimak !!
1. Pahami dulu basic Akuntansi.,.,Yups sobat, alangkah sangat baiknya jika sobat memahami terlebih dahulu basic Akuntansi itu seperti apa. berusaha menganggap akuntansi itu seperti permainan bukan sesuatu yang terpaksa untuk disukai anggap aja kayak game ya kan bisa ditebak-tebak. Makanya sobat apapun saat ini posisi sobat, ga jadi masalah entah sobat masih pelajar, uda kuliah atau mau kuliah atau uda tamat bahkan, ga ada kata terlambat untuk memmuali dari awal,..,
Tumbuhkan niat sobat untuk bisa bener-bener pinter dalam akuntansi.,.,i believe u can do it ! trust me nothing impossible

2. Akuntansi itu nih sobat, ibarat kayak kita jualan, jadi kita make logika apalagi kalo bahas mengenai perusahaan dagang, wah itu paling menyenangkan sobat :) ada retur, ada buku besar pembantu ada persediaan, ada metode-metoe yang dipake untuk ngitung persediaan,..enak deh kalo emang kita ada niat untuk mempelajarinya tanpa harus disuruh guru or dosen,.,.biarkan diri sobat sendiri yang mencari jawaban atas apa yang belum sobat tau,.
Remember guys, pengetahuan or ilmu itu akan lebih bertahan lama kalo kita sendiri yang mencarinya,,puas aja gitu kalo bisa mengetahui sesuatu yang belum kita tahu sebelumnya,,eh tau2 bisa jadi tau karena kita baca or tau sendiri,..,learning by doing gitu sobat :)

3. Awali dengan Rumus dasar akuntansi yang debet kredit gitu sobat ( i ensure u have known it),..jadi yang paling utama sebenarnya biar pinter yaitu penggunaan logika rumus akunsi tadi, 

misalnya akun harta, utang, modal, pendapatan n beban,,hapal tu sobat, jangan kebalik,..,

klo harta kan ada no. akun 1, utang no. akun 2 dst ampe beban no. akunnya 5,,nah itu jangan sampe lupa.,,.ketahui juga anak cucu nya si harta ini,,misalnya piutang (nah tu kan harta,,harta lancar namanya) ada lagi kas (harta yang paling lancar) pelajari juga kenapa itu dibilang lancar dll,..,nah gitu seterusnya sobat, cari tau sendiri gitu, baca buku or liat di net bacain tuh semua apa yang belum sobat tau,.,.aku jamin eh, pengetahuan yang sobat dapetin dengan sendirinya itu akan jauh lebih bertahan lama nempel ama sobat lebih puas lagi,.,.jadi ga mesti les akuntansi biar bisa pinter akuntansi,..,

4. Sering-sering tuh ngerjain soal-soal akuntansi,.,kan tadi uda mempelajari rumus-rumus tuh, nah implementasikan rumus-rumus tadi dalam bentuk pengerjaan Soal-soal akuntansi,..,terserah mau soal topic apa,,mau contoh soal tentang perubahan modal, atau mungkin lebih mengarah ke teori kayak contoh soal akuntansi sebagai sistem informasi. Terserah sobat deh yang penting sobat sukai n senangin..banyak-banyak latihan aja,..,remember guys "practice makes perfect"

5. Jangan segan-segan untuk nanya ama yang uda agak-agak pinter akuntansinya heheh yah atau nanya ama yang uda pinter beneran lah sama guru misalnya,

Baca Juga:
  1. Materi Sejarah Perkembangan Akuntansi Terlengkap dan Terbaik
  2. Praktek dan Seminar Akuntansi
  3. Akuntansi Penyusutan Aktiva Tetap
  4. Postulat Akuntansi Lengkap
  5. Konsep Teoritis Akuntansi
  6. Makalah Akuntansi Tentang Harta
  7. Konsep Elemen Laporan Pendapatan
  8. Pengertian dan Konsep Biaya an Beban
  9. Makalah Ekuitas Paling Lengkap
  10. Aktiva Tetap Tidak Berwujud PSAK 19
  11. Contoh Soal Laporan Keuangan
  12. Contoh Soal Laporan Perubahan modal
  13. Contoh Soal Akuntansi (Neraca)
  14. Contoh Soal Akuntansi Sebagai Sistem InformasiContoh Soal Akuntansi Perusahaan 
  15. Dagang Beserta Kunci Jawabannya 
  16. bagi teman - teman sya harap silahkan mencobanya..agar tau hasilnya gi mna ..ok. slamat mencoba

Kamis, 24 April 2014

pengaruh globalisasi terhadap ekonomi indonesia

PENGARUH  GLOBALISASI TERHADAP PEREKONOMIAN INDONESIA



1.             Pengertian Globalisasi
Globalisasi adalah keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa dan antar manusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya populer, dan bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit.

Globalisasi adalah proses penyebaran unsur-unsur baru khususnya yang menyangkut informasi secara mendunia melalui media cetak dan elektronik.Khususnya, globalisasi terbentuk oleh adanya kemajuan di bidang komunikasi dunia.

Ada pula yang mendefinisikan globalisasi sebagai hilangnya batas ruang dan waktu akibat kemajuan teknologi informasi.
Pengertian Globalisasi menurut bahasa adalah Global dan sasi, Global adalah mendunia, dan Sasi adalah Proses, jadi apabila pengertian Globalisasi menurut ahasa ini di gabungkan menjadi "Proses sesuatu yang mendunia".
·    

 Pengertian Globalisasi menurut para ahli :

*      Thomas L. Friedman : Globalisasi memiliki dimensi idiology dan tekhnologi. Dimensi tekhnologi yaitu kapitalisme dan pasar bebas, sedangkan dimensi tekhnologi adalah tekhnologi informasi yang telah menyatukan dunia .

*      Malcom Waters : Globalisasi adalah sebuah proses sosial yang berakibat bahwa pembatasan geografis pada keadaan sosial budaya menjadi kurang penting, yang terjelma didalam kesadaran orang .
c.  Emanuel Ritcher : Globalisasi adalah jaringan kerja global secara bersamaan menyatukan masyarakat yang sebelumnya terpencar - pencar dan terisolasi kedalam saling ketergantungan dan persatuan dunia .

*   .KESIMPULAN : Globalisasi secara singkat adalah " Sebuah proses dimana antar individu / kelompok menghasilkan suatu pengaruh terhadap dunia "

*      Dampak Globalisasi
·        
Dampak Positif :
a.  Memperoleh informasi dan penambahan ilmu pengetahuan alam maupun sosial akan mudah   dijangkau bagi setiap individu di berbagai belahan dunia manapun
b. Jalinan komunikasi akan semakin mudah dan semakin canggih
c. Mobilitas yang tinggi akan memudahkan siapapun di era globalisasi akan mudah dalam melakukan perjalanan baik perjalanan jauh maupun perjalanan pendek dengan adanya alat transportasi yang semakin beragam
d. Sikap kosmopolitan ataupun toleransi antara satu individu dengan yang individu lain akan meningkat
e. Perkembangan ekonomi, sosial dan budaya dengan globalisasi ini akan membawa individu semakin semangat dalam meningkatkan potensi dirinya
f. Pemenuhan kebutuhan yang semakin kompleks dan tidan terbatas sedikit demi sedikit akan mulai terpenuhi secara berkala pada era globalisasi
·        
Dampak Negatif :

a  Masyarakat yang konsumtif
b. Segala informasi tidak tersaring untuk informasi baik maupun informasi buruk
c. Pemborosan dan perilaku yang menyimpang dari adat ketimuran
d. Lebih condong pada budaya barat sehingga budaya pribadi sering ditinggalkan
e. Sikap individualis dan menutup diri sering terjadi pada individu yang mengikuti arus globalisasi secara terus-menerus
*   Contoh Globalisasi dalam Berbagai Bidang

·Globalisasi di Bidang Ekonomi :

a.    Banyaknya Supermarket
b.     Adanya jual beli online yang memungkinkan melakukan transaksi dengan orang yang jauh
c.    Terciptanya mesin-mesin canggih untuk menunjang proses produksi
d.   Adanya Ekspor dan Impor
e.    Masuknya produk luar negeri dengan mudah
f.    Terbukanya pasar bursa Internasional
·        
 Globalisasi di Bidang Sosial :
a.      Bahasa Asing masuk dengan mudahnya
b.      Perempuan bekerja sudah tidak asing lagi
c.       Masyarakat semakin heterogen
d.      Hilangnya rasa gotong royong
e.      Timbulnya rasa egoisme diantara masyarakat
·        
Globalisasi di Bidang Budaya :
a.  Masuk dan menyebarnya budaya asing
b.  Masuknya mode-mode pakaian luar negeri
c.  Banyaknya imigrasi
d.  Terjadinya pertukaran budaya Internasional
e.  Hilangnya budaya-budaya tradisional secara perlahan
·        
 Globalisasi di Bidang Politik :
a.  Dibentuknya PBB
b.  Timbulnya kerjasama antar negara
c.  Timbulnya politik negara
d.  Hubungan bilateral maupun multirateral antar negara dapat dengan mudah dilakukan
e.  Munculnya ideologi-ideologi asing
·        
 Globalisasi di Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi :
a.   Munculnya berbagai macam handphone untuk memudahkan berhubungan dengan orang yang jauh
b.  Adanya internet untuk memudahkan berkomunikasi dan mendapatkan informasi
c.   Munculnya video call yaitu kita dapat bertatap muka dengan orang yang jauh
d.  Informasi-informasi dan menyebar dengan cepat dan luas
e.  Kita dapat melihat suatu kejadian dimanapun secara langsung dengan menggunakan televisi, internet, dan hp.

·           GLOBALISASI EKONOMI

Sebelum membahas tentang pengaruh globalisasi pada perekonomian Indonesia, mesti kita harus paham apa yang dimaksud dengan globalisasi.
Globalisasi adalah suatu proses di mana antarindividu, antarkelompok, dan antarnegara saling berinteraksi, bergantung, terkait, dan mempengaruhi satu sama lain yang melintasi batas Negara. Sedangkan Globalisasi Perekonomian merupakan suatu proses kegiatan ekonomi dan perdagangan, dimana negara-negara di seluruh dunia menjadi satu kekuata pasar yang semakin terintegrasi dengan tanpa rintangan batas teritorial negara.
Globalisasi perekonomian mengharuskan penghapusan seluruh batasan dan hambatan terhadap arus modal, barang dan jasa.

Ketika globalisasi ekonomi terjadi, batas-batas suatu negara akan menjadi kabur dan keterkaitan antara ekonomi nasional dengan perekonomian internasional akan semakin erat. Globalisasi perekonomian di satu pihak akan membuka peluang pasar produk dari dalam negeri ke pasar internasional secara kompetitif, sebaliknya juga membuka peluang masuknya produk-produk global ke dalam pasar domestik. contoh nyata dari pengaruh globalisasi ini adalah adanya pasar bebas.
Yaitu dengan tumbuhnya produk-produk luar negeri yang membuat produk Indonesia kalah saing dipasaran. Ini akibat dari orang-orang Indonesia yang berpikir bahwa produk-produk luar negeri lebih berkualitas baik daripada produk dalam negeri. Tanpa adanya pengembangan produk, sudah pasti produk mereka tidak akan bisa laku di pasaran. Terlebih sejak CAFTA (China Asia Free Trade Assosiation) diberlakukan, barang – barang dari China mulai membanjiri pasar Indonesia. Tidak hanya bentuk serta tampilan produk yang menarik, namun juga harga yang ditawarkan sangat murah bila dibandingkan dengan produk – produk buatan Indonesia. Bagi beberapa pelaku industri, terutama yang selama ini mengandalkan bahan baku import dari China, malah menjadi pihak yang diuntungkan atas masuknya Indonesia ke dalam pasar bebas Asia.
 Mereka bisa mendapatkan bahan baku dengan harga yang jauh lebih murah karena dilakukannya perjanjian penghapusan tarif import sehingga bisa menekan banyak biaya yang harus mereka keluarkan. Dengan mendapatkan bahan baku yang murah, maka secara otomatis kegiatan industri bisa semakin berkembang. Itu merupakan contoh positif dari pengaruh globalisasi pada perkembangan ekonomi Indonesia.

·           Dampak positif globalisasi antara lain:
Semakin terbukanya pasar untuk produk-produk ekspor, dengan catatan produk ekspor Indonesia mampu bersaing di pasar internasional. Hal ini membuka kesempatan bagi pengusaha di Indonesia untuk melahirkan produk-produk berkualitas, kreatif, dan dibutuhkan oleh pasar dunia.
Semakin mudah mengakses modal investasi dari luar negeri. Apabila investasinya bersifat langsung, misalnya dengan pendirian pabrik di Indonesia maka akan membuka lapangan kerja. Hal ini bisa mengatasi kelangkaan modal di Indonesia
Semakin mudah memperoleh barang-barang yang dibutuhkan masyarakat dan belum bisa diproduksi di Indonesia
Semakin meningkatnya kegiatan pariwisata, sehingga membuka lapangan kerja di bidang pariwisata sekaligus menjadi ajang promosi produk Indonesia.

·      DAMPAK NEGATIF
Dampak negatif globalisasi bagi kegiatan ekonomi di Indonesia terutama bersumber dari ketidaksiapan ekonomi Indonesia dalam persaingan yang semakin bebas. Berikut adalah dampak negatif globalisasi terhadap perekonomian adalah :
Kemungkinan hilangnya pasar produk ekspor Indonesia karena kalah bersaing dengan produksi negara lain yang lebih murah dan berkualitas. Misalnya produk pertanian kita kalah jauh dari Thailand.  
Membanjirnya produk impor di pasaran Indonesia sehingga mematikan usaha-usaha di Indonesia. Misalnya, ancaman produk mainan Cina yang lebih murah bagi industri mainan di tanah air.
Ancaman dari sektor keuangan dunia yang semakin bebas dan menjadi ajang spekulasi. Investasi yang sudah ditanam di Indonesia bisa dengan mudah ditarik atau dicabut jika dirasa tidak lagi menguntungkan. Hal ini bisa memengaruhi kestabilan ekonomi.
Ancaman masuknya tenaga kerja asing (ekspatriat) di Indonesia yang lebih profesional SDMnya. Lapangan kerja di Indonesia yang sudah sempit jadi semakin sempit.
Maka dari itu sebaiknya kita sebagai warga Indonesia yang mencintai Indonesia wajib hukumnya untuk mendukung Indonesia agar bisa sejahtera.
Misalnya dengan membeli produk dalam negeri karena pasar kita yang sudah tersaingi oleh pasar luar negeri di era globalisasi ini. Globalisasi membawa pengaruh positif terhadap Indonesia, tetapi tidak kalah juga dengan contoh yang telah disebutkan diatas dampak negatifnya. Dalam hal Globalisasi ini, peran pemerintah dalam suatu negara sangat diperlukan, mengingat segala aspek yang dilakukan adalah demi tercapainya suatu keadaan negara yang lebih baik. Pemerintah perlu menyikapi kehadiran globalisasi disini secara intensif dan berkelanjutan (berkala). Karena dampak/pengaruh negatif dari globalisasi ini jika dibiarkan secara terus menerus maka sama saja akan memutarbalikkan keadaan bahkan membuat keadaan (kehidupan masyarakat) Indonesia semakin terpuruk. Kesenjangan dan ketimpangan akan terjadi dan akan terus terjadi, baik antar wilayah, maupun kedudukan sosial di Indonesia.

·       Pengaruh Globalisasi Pada Perkembangan Ekonomi Indonesia


Globalisasi merupakan proses dimana hubungan sosial dan saling ketergantungan antarnegara dan antarmanusia menjadi semakin tidak berbatas. Sedangkan menurut  Selo Soemardjan, Globalisasi adalah terbentuknya sistem organisasi dan komunikasi antar masyarakat di seluruh dunia untuk mengikuti sistem dan kaidah - kaidah yang sama. Globalisasi terjadi pada bidang informasi, ekonomi, serta budaya. Sudah sejak lama pemerintah Indonesia menggembar - gemborkan tentang globalisasi itu sendiri. Dengan harapan masyarakat dan pelaku industri siap menghadapi segala dampak dari globalisasi terutama pengaruh globalisasi pada perkembangan ekonomi Indonesia.

Pasar bebas merupakan salah satu bentuk nyata dari globalisasi ekonomi. Pengaruh dari globalisasi pada perkembangan ekonomi Indonesia diantaranya adalah tumbuhnya kreativitas para pelaku ekonomi Indonesia serta semakin mendunia produk - produk buatan Indonesia. Dengan adanya globalisasi, para pelaku ekonomi, memang dituntut untuk semakin kreatif menciptakan produk - produk yang tidak hanya mampu bersaing dengan sesama produk buatan dalam negeri, namun juga harus mampu bersaing dengan produk - produk dari negara lain. Tanpa adanya pengembangan produk, sudah pasti produk mereka tidak akan bisa laku di pasaran.

Terlebih sejak CAFTA (China Asia Free Trade Assosiation) diberlakukan, barang - barang dari China mulai membanjiri pasar Indonesia. Tidak hanya bentuk serta tampilan produk yang menarik, namun juga harga yang ditawarkan sangat murah bila dibandingkan dengan produk - produk buatan Indonesia. 

Sebenarnya banyak pihak yang menyayangkan mengapa Indonesia ikut menandatangani CAFTA. Tidak hanya karena dunia industri Indonesia dianggap belum siap menghadapi pengaruh globalisasi pada perkembangan ekonomi Indonesia, namun juga karena kondisi internal ekonomi Indonesia yang masih belum stabil. Namun dengan alasan bahwa Indonesia akan menjadi negara yang jauh tertinggal dalam bidang ekonomi bila tidak turut serta dalam perjanjian CAFTA tersebut, maka siap atau tidak, akhirnya Indonesia terlibat dalam pasar bebas Asia.

Bagi beberapa pelaku industri, terutama yang selama ini mengandalkan bahan baku import dari China, malah menjadi pihak yang diuntungkan atas masuknya Indonesia ke dalam pasar bebas Asia. Mereka bisa mendapatkan bahan baku dengan harga yang jauh lebih murah karena dilakukannya perjanjian penghapusan tarif import sehingga bisa menekan banyak biaya yang harus mereka keluarkan. Dengan mendapatkan bahan baku yang murah, maka secara otomatis kegiatan industri bisa semakin berkembang. Itu merupakan contoh positif dari pengaruh globalisasi pada perkembangan ekonomi Indonesia. 


Sejarah Perekonomian Indonesia

POSTED ON JUNE 7, 2012 BY HASMITAOKTIANI
A.  SEJARAH PEREKONOMIAN INDONESIA
Perekonomian Indonesia di Zaman Raja-Raja
Ciri yang menunjukan kejayaan perekonomian Indonesia adalah munculnya imperium kerajaan. Letak Indonesia yang strategis juga menjadi faktor utama terlaksananya perekonomian Indonesia. Letak Indonesia yang dihimpit oleh dua benua,  Asia dan Eropa, dan dua samudra, Pasifik dan Hindia menjadi keberuntungan karena posisi tersebut menjadi tempat pelayaran niaga antarbenua. Perdagangan dari peradaban-peradaban besar seperti Cina, Romawi, dan Mesir membangkirkan semangat para penduduk pribumi untuk berdagang.  Pada saat itu, mulai diperkenalkannya uang berupa koin dan emas untuk menunjang perekonomian. Perekonomian Indonesia semakin melesat setekah ditemukannya komoditi yang memiliki nilai besar seperti rempah-rempah.
Perekonomian Indonesia di Zaman Kolonial
Sebelum Indonesia merdeka ada 4 negara yang menjajah, diantaranya yaiutu Portugis, Inggris, Belanda dan Jepang. Dari negara-negara yang pernah menjajah Indonesia, Belanda yang sangat banyak menanamkan sistem perekonomian di Indonesia. Belanda yang saat itu menganut paham Merkantilis. Belanda melimpahkan wewenang untuk mengatur Hindia Belanda kepada VOC. Untuk mempermudah aksinya di Hindia Belanda, VOC diberi hak Octrooi. Walaupun diberi hak itu, bukan berarti VOC mempunyai hak seutuhnya terhadap perekonomian Hindia Belanda. Untuk menjamin hak atas monopoli yang telah ditetapkan, VOC telah menguasai kota dagang dan jalur pelayaran. VOC juga menetapkan peraturan-peraturan seperti Verplichte leverentie (kewajiban menyerahkan hasil bumi pada VOC) dan Contigenten (pajak hasil bumi) untuk mendukung monopoli tersebut. Namun ,  pada tahun VOC bubar karena dianggap gagal dalam mengeksplorasi kekayaan Hindia Belanda. Kegagalan itu nampak pada definisit kas VOC. Karena kegagalan tersebut VOC akhirnya diambil alih oleh Bataafsche Republiek. Tetapi, Bataafsche tidak dapat bertahan lama karena dihadapkan oleh kekaucaun dalam keuangannya. Pada akhirnya, Inggris mengambil alih pemerintahan Hindia-Belanda.
Inggris berusaha merubah pola pajak hasil bumi yang telah 2abad diterapkan oleh Belanda, dengan menetapkan Landrent(pajak tanah). Dengan sistem tersebut maka masyarakat pribumi akan memiliki uang untuk membeli barang produk inggris atau yang diimpor dari India. Inilah imperialisme modern yang menjadikan tanah jajahan tidak sekedar untuk dieksplorasi kekayaan alamnya, tapi juga menjadi daerah pemasaran produk dari negara penjajah.
Pada tahu 1836 atas inisiatif Van Den Bosch sistem tanam paksa diberlakukan. Tujuannya adalah untuk memproduksi berbagai komoditi yang ada permintaannya di pasaran dunia. Padahal sistem tersebut sangat merugikan bagi masyarakat Indonesia karena sangat menguras tenaga dan keringat mereka. Sistem ini diwajibkan bagi masyarakat menanam tanaman dan menjual hasilnya ke pemerintah dan dibayar sesuai harga yang ditetapkan pemerintah itu. Namun, dari sisi negatif tersebut terdapat pula sisi positifnya yaitu masyarakat Indonesia bisa mengenal tata cara menanam tanaman.
Pada tahun 1942 sampai dengan 1945 Jepang yang menduduki Indonesia. Terjadi perombakan secara besar-besaran dalam struktur ekonomi pada masa pemerintahan Jepang. Pada masa kedudukan Jepang  terjadilah bencana kekurangan pangan dan merosot tajamnya kesejahteraan masyarakat. Selain itu ekspor dan impor macet, sehingga selain kelangkaan panjang juga terjadi kelangkaan tekstil. Karena tekstil yang didapat adalah dari impor negara lain ke indonesia. Padahal awalnya Jepang merupakan harapan baru buat perekonomian Indonesai, namun nyatanya kemiskinan dan kebodohan tetap merajalela.
Perekonomian Indonesia di Zaman Sebelum Kemerdekaan
A.    MASA PASCA KEMERDEKAAN NDONESIA (1945-1950)
            Kondisi perekonomian Indonesia pada masa ini sangatlah buruk, hal itu disebabkan karena :
  1. Inflasi
            Inflasi ini dikarenakan adanya mata uang lebih dari satu yang beredar di masyarakat yang tidak terkendali. Pada saat itu, pemerintah menyatakan bahwa di Indonesia berlaku 3 mata uang, yaitu mata uang De Javasche Bank, mata uang pemerintah Hindia Belada, dan mata uang pendudukan Jepang. Oktober 1946, pemerintah RI juga mengeluarkan yang kertas baru, yaitu ORI ( Oeng Republik Indonesia) sebagai pengganti uang Jepang. padahal berdasarkan teori moneter, banyaknya jumlah uang yang beredar dapat mempengaruhi kenikan tingkat harga.
  1. Adanya blokade ekonomi oleh Belanda sejak bulan November 1945 untuk menutup pintu perdagangan luar negeri RI.
  2. Kas Negara kosong
  3. Eksploitasi besar-besaran di masa penjajahan
B.    MASA DEMOKRASI LIBERAL (1950-1957)
            Pada masa ini sistem ekonomi menggunakan prinsip-prinsip liberal. Perekonomian diserahkan pada pasar sesuai teori-teori mazhab klasik yang menyatakan laissez faire laissez passer. Padahal pengusaha pribumi masih lemah dan belum bisa bersaing dengan pengusaha nonpribumi, terutama pengusaha Cina. hal itu mengakibatkan memburuknya sistem perekonomian Indonesia karena pengusaha dari pribumi kalah saing dengan pengusaha dari nonpribumi. Padahal pada saat itu Indonesia masih baru merdeka.
      Usaha-usaha yang dilakukan untuk mengatasi masalah ekonomi. Antara lain :
a)      Gunting Syariffudin, yaitu pemotongan nilai uang (sanering) 20 Maret 1950.
b)      Program Benteng (kabinet Natsir), yaitu upaya menumbuhkan wiraswasrawan pribumi dan mendorong importir nasional agar bisa bersaing dengan perusahaan asing
c)      Nasionalisasi De Javasche Bank menjadi Bank Indonesia pada 15 Desember 1951 lewat UUno.24 tahun 1951 dengan fungsi sebagai bank sentral dan bank sirkulasi.
d)      Sistem ekonomi Ali-Baba (kabinet Ali Sastroamijoyo I)  yaitu penggalangan kerjasama antara penusaha cina dan pengusaha pribumi.
e)      Pembatalan sepihak atas hasil-asil KMB, termasuk pembubaran Uni Indonesia-Belanda.
C.     MASA DEMOKRASI TERPIMPIN (1959-1967)
            Pada masa ini Indonesia menjalan sistem demokrasi terpimpin dan struktur ekonomi Indonesia menjurus pada sistem etatisme dimana yang mengendalikan sistem ekonomi adalah peran pemerintah sepenuhnya secara dominan. Pada sistem ekonomi tersebut pemerintah yang bertanggung jawab sepenuhnya kepada keadaan ekonomi. Pemerintah juga mengambil beberapa keputusan namun keputusan tersebut belum mampu memperbaiki keadaan ekonomi Indonesia. Keputusan-keputusan yang diambil pemerintah, antara lain :
  1. Devaluasi yang diumumkan pada 25 Agustus 1959 menurunkan nilai uang sebagai berikut :Uang kertas pecahan Rp 500 menjadi Rp 50, uang kertas pecahan Rp 1000 menjadi Rp 100, dan semua simpanan di bank yang melebihi 25.000 dibekukan.
  2. Pembentukan Deklarasi Ekonomi (Dekon) untuk mencapai tahap ekonomi sosialis Indonesia dengan cara terpimpin.
  3. Devaluasi yang dilakukan pada 13 Desember 1965 menjadikan uang senilai Rp 1000 menjadi Rp 1.
Keputusan-keputusan yang diambil pemerintah juga belum dapat memperbaiki keadaan ekonomi di Indonesia. Seperti Devaluasi yang dilakukan pada 13 Desember 1965, keputusan yang dilakukan pemerintah untuk menekan angka inflasi malah berujung pada meningkatnya angka inflasi. Kegagalan-kegagalan dalam tindakan moneter tersebut diperparah karena pemerintah tidak menghemat pengeluaran-pengeluarannya. Pemilihan sistem demokrasi terpimpin ini bisa diartikan bahwa Indonsia berkiblat ke Timur (sosialis) baik dalam poltik, ekonomi, maupun bidang-bidang lainnya.
D.    MASA ORDE BARU
Masa orde baru merupakan sebutan masa pemerintahan presidan Soeharto. Pada awal orde baru, stabilitsi ekonomi dan stabilitasi politik menjadi prioritas utama. Program pemerintah berorientasi pada usaha pengendalian inflasi, penyelamatan keuangan negara dn pengamanan kebutuhan pokok rakyat. Pengendalian inflasi mutlak dibutuhkan, karena pada tahun 1966 tingkat inflasi kurang lebih 650% per tahun. Pemerintah pada masa orde baru berusaha menurunkan inflasi dan menstabilkan harga.
            Pada masa orde baru ini, pemerintah memilih sistem ekonomi campuran dalam kerangka sistem ekonomi demokrasi pancasila. Sistem ekonomi campuran merupakan  paktek dari salah satu teori Keynes tentang campur tangan pemerintah dalam perekonomian secara terbatas. Sistem campuran ini pemerintah dan swasta saling bekerja dan berinteraksi dalam menyelesaikan masalah. Pemerintah turut serta dalam kegiatan transaksi ekonomi. Kebijakan-kebijakan pemerintah mulai berkiblat pada teori-teori keynesian. Kebijakan ekonominya diarahkan pada pembangunan di segala bidang, tercermin dalam 8 jalur pemerataan : kebutuhan pokok, pendidikan dan kesehatan, pembagian pendapatan. Kesempatan kerja, kesemptan berusaha, pertisipasi wanita dan generasi muda, penyebaran pembangunan, dan peradilan.
            Seiring dengan berkembangnya perekonomian Indonesia terjadi juga praktik korupsi, kolusi dan nepotisme. Selain itu, pembangunan di Indonesia hanya mengutamakan pertumbuhan ekonomi tanpa diimbangi kehidupan politik dan sosial yang adil. Selain itu, Indonesia juga mengalami krisis yang merupakan akibat dari ekonomi global. Harga-harga naik, nilai rupiah melemah sangat serta timbulnya kekacuan disegala bidang.
E.     ORDE REFORMASI
Pemerintahan presiden B.J. Habibie yang mengawali masa reformasi belum memberikan perubahan yang cukup baik dalam bidang ekonomi. Kebjakan-kebijakannya diutamakan untuk mengendalikan stabilitas politik. Pada masa kepemimpinan presiden Abdurrahman Wahidbelum ada tindakan yang cukup berarti untuk menyelamatkam negara dari keterpurukan sedangkan banyak persoalan yang harus dihadapi dari masa orde baru yaitu masalah KKN, pemulihan ekonomi, kinerja BUMN, pengendalian inflasi, dan mempertahankan kurs rupiah. Dikarenakan presiden terlibat skandal yang menjatuhkan kredibilitasnya di mata masyarakat akhirnya kedudukannya digantikan oleh presiden Megawati.
Masa Kepemimpinan Megawati Soekarno Putri
Masalah-masalah yang mendesak untuk dipecah adalah pemulihan ekonomi dan penegakkan hokum. Kebijakan-kebijakan yang ditempuh untuk mengatasi persoalan-persoalan ekonomi antara lain :
  1. Meminta penundaan pembayaran utang sebesar US$ 5,8 milyar pada pertemun Paris Club ke-3 dan mengalokasikan pembayaran utang luar negeri sebesar Rp 116.3 triliun.
  2. Kebjakan privatisasi BUMN. Privatisasi adalah menjual perusahaan Negara di dalam periode krisis dengan tujuan melindungi perushaaan Negara dari intervensi kekuatan-kekuatan politik dan mengurangi beban Negara. Hasil penjualan itu berhasil menaikkan pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi 4.1%. Namun, kenijakan ini memicu banyak kontroversi, karena BUMN yang diprivatisasi dijual ke perusahaan asing.
Pada masa ini juga didirikannya KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi). Dalam pelaksanaannya KPK belum dalam memberikan bukti yang konkrit dalam pemberantasan korupsi. Padahal korupsi sangat menganggu jalannya pembangunan nasional dan banyak para investor yang ragu untuk berinvestasi di Indonesia karena permasalahan ini.
 Masa Kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono Hingga Saat Ini
            Pada masa kepemimpinan SBY, beliau telah membuat kebijakan yang kontroversi yaitu dengan naiknya harga BBM, hal ini dikarenakan naiknya harga minyak dunia. Kenaikan BBM tersebut dilakukan untuk meningkatkan pendapatan Negara. Kebiajakan untuk menaikan harga BBM dilakukan untuk menyelamatkan pendapat nasional Indonesia. Kebijakan tersebut diikut sertakan dengan keluarnya kebijakan pemerintah dengan memberikan BLT (Bantuan Langsung Tunai) kepada masyarakat miskin dan masyarakat berpenghasilan rendah. Namun, BLT tersebut tidak berjalan dengan lancer karena tidak sampai ke tangan yang berhak dan menimbulkan permasalahan social. 
Dikit demi sedikit presiden juga mulai memberantas korupsi, karena korupsi itu merugikan Negara dan juga mengambil hak rakyat. Hal tersebut sangat mendapat respon positif dari masyarakat. Dalam penanganan masalah korupsi ini presiden tidak memancang bulu siapa pun yang berbuat korupsi dan apapun jabatannya yang melakukan tindak korupsi akan diadili sesuai undang-undang yang berlaku.
Perekonomian Indonesia saat ini bisa dibilang menganut sistem liberalis/kapitalis. Hal ini dapat dilihat karena pemerintah membebaskan rakyatnya untuk beraktivitas, termasuk dalam kegiatan ekonomi. Namun, pada akhirnya kaum pemodallah yang memegang kekuasaan penting dalam kegiatan ekonomi ini, sehingga yang kaya semakin kaya sedangkan yang miskin menjadi lebih miskin. Sistem perekonomian ini dirasakan belum mampu membuat masyarakat sejahtera.
Dengan adanya masalah-masalah dalam perekonomian Indonesia diharapkan pemerintah dapat lebih peka untuk mengatasi masalah ini agar masyarakat semuany dapat hidup sejahtera. Selain itu, masalah KKN yang semakin maraknya terjadi yang dapat menghancurkan negara ini bisa dapat diatasi dengan baik. Seperti halnya mereka yang memakai uang negara, seharusnya uang tersebut bisa saja digunakan untuk memberikan bantuan kepada rakyat yang  tidak mampu, karena dengan seperti itu pemerataan kesejahteraan rakyat bisa saja terjadi.
B.    Paradigma Perekonomian Indonesia
Pembangunan perekonomian Indonesia sesuai dengan Pancasila, berpijar pada nilai moral yang ada di dalam pancasila. Secara khusus, sistem ekonomi harus didasari pada moralitas ketuhanan (sila I Pancasila ) dan kemanusiaan (sila II Pancasila). Sistem ekonomi yang mendasar pada moralitas dan humanistis akan menghasilkan sistem ekonomi yang berperikemanusiaan. Sistem ekonomi yang berparadigma pada pancasila akan menghasilkan perekonomian yang maju karena menghargai hakikat manusia, baik selaku makhluk individu, sosial, makhluk pribadi maupun makhluk Tuhan.
Sistem ekonomi harus dikembangkan menjadi sistem dan pengembanga ekonomi yang bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat. Pembangunan ekonomi yang berdasarkan pada pancasila merupakan sistem ekonomi yang berasaskan kekeluargaan. Pembangunan ekonomi diharapkan mampu menghindari dari bentuk-bentuk persaingan bebas, monopoli dan bentuk-bentuk lainnya yang berakibatkan orang lain menderita. Pengembangan sistem ekonomi tidak dapat lepas dari nilai-nilai moral manusia.
C.     Pembangunan Ekonomi Menurut Rostow
Menurut Rostow pembangunan ekonomi atau proses transformasi suatu masyarakat tradisional menjadi masyarakat modern merupakan proses yang multidimensional. Pembangunan bukan berarti hanya perubahan struktur ekonomi suatu Negara tetapi juga ditujukan oleh peranan sektor pertanian dan sektor industri.
Proses pembangunan ekonomi menurut W.W. Rostow dibedakan menjadi 5 yaitu :
  1. Masyarakat Tradisional
Sistem ekonomi yang didominasi masyarakat tradisional adalah pertanian. Produktivitas. kerja manusia lebih rendah bila dibandingkan tahapan pertumbuhan berikutnya. Masyarakat ini dicirikan struktur hirarkis sehingga mobilitas sosial dan vertikal rendah. Masyarakat tradisional belum menguasai ilmu pengetahuna secara mendalam harena mereka pada saai itu masih mempercayai kekuatan diluar manusia atau makhluk gaib. Masyarakat tradisional cenderung bersifat statis karena susah untuk menerima hal-hal yang baru, selain itu produksi yang dihasilkan cenderung dikonsumsi untuk mereka sendiri. Biasanya orang tua dan anaknya memiliki pekerjaan yang sama dan sederajat, tidak ada kemajuan.
Ciri-ciri masyarakat tradisional :
  1. Fungsi produksi terbatas, cara produksi masih primitif dan tingkat produktivitas msyarakat rendah
  2. Struktur sosial bersifat hirarkis, yaitu kedudukan masyarakat tidak berbeda dengan nenek moyang mereka.
  3. Kegiatan politik dan pemerintahan di daerah-daerah berada di tanga tuan tanah.
  1. Pra-Kondisi Tinggal Landas
Tahapan ini didefinisikan sebagai suatu masa transisi dimana masyarakat mempersiapkan dirinya untuk mencapai pertumbuhan atas kekuatan sendiri. Menurut Rostow, pada tahap ini dan sesudahnya pertumbuhan ekonomi akan terjadi secara otomatis. Selama tahap ini investasi menjadi lebih tinggi dan hal itu memulai sebuah pembangunan yang dinamis. Sebuah prasyarat untuk pra-kondisi tinggal landas adalah revolusi industri yangf berlangsung dalam satu abad terakhir.
            Pembangunan ekonomi menurut Rostow adalah suatu proses yang menyebabkan perubahan karakterisktik pentign suatu masyarakat, misalknya perubahan keadaan sistem politik, struktur sosial, sistem nilai dalam masyarakat dan struktur ekonominya. Suatu masyarakat yang sudah mencapai proses pertumbuhan yang demikian sifatnya, dimana pertumbuhan ekonomi sudah sering terjadi, boleh dianggap sudah berada pada tahap pra kondisi tinggal landas.
Kemajuan di sektor pertanian, pertambangan, dan prasarana harus terjadi bersama-sama dengan proses peningkatan investasi. Pembangunan ekonomi hanya dimungkinkan oleh adanya kenaikan produktivitas di sektor pertanian dan perkembangan di sektor pertambangan. Kemajuan di sektor pertanian mempunyai peranan penting dalam masa peralihan sebelum mencapai tahap tinggal landas. Peranan sektor pertaian antara lian, kemajuan pertanian menjamin penyediaan bahan makanan bagi penduduk di pedesaan maupun diperkotaan. Hal ini menjamin penduduk agar tidak kelaparan dan menghemat pengeluaran devisa agar tidak mengimpor beras. Kenaikan produktivitas di sektor pertanian akan memperluas pasar industri barang-barang konsumsi, serta meningkatkan pendapatan agar para pekerja dapat memiliki tabungan.
  1. Tinggal Landas
Tahapan ini dicirikan dengan pertumbuhan ekonomi yang dinamis. Karakterisktik utama dari pertumbuhan ekonomi ini adalah pertumbuhan dari dalam yang berkelanjutan yang tidak membutuhkan dorongan dari luar. Pada tahap ini telah tersingkirkan hambatan-hambatan yang menghalangi pertumbuhan ekonomi, serta tabungan dan investasi yang efektif meningkat 5% menjadi 10% dari pendapatan nasional. Industri-industri mulai berkembang dengan sangat pesat keuntungannya sebagai besar ditanamkan di industri baru.
Pada awal tahap ini terjadi perubahan yang drastis dalam masyarakat seperti revolusi politik, terciptanya kemajuan yang pesat dalam inovasi, atau berupa terbukanya pasar baru. Sebagai akibat dari perubahan-perubahan tersebut secara teratur akan tercipta inovasi-inovasi dan peningkatan investasi. Investasi yang semakin tinggi akan mempercepat laju pertumbuhan pendapatan nasional dan melebihi tingkat pertumbuhan peonduduk, sehinggal tingkat p0endapatan perkapita semakin besar.
Rostow mengemukakan 3 ciri negara yang sudah mencapai tahap tinggal landas untuk mengetahui apakah negara tersebut sudah mencapai masa tinggal landas atau belum :
  1. Berlakunya kenaikan dalam penanaman modal yang produktif dari 5% atau kurang menjadi 10% dari Produk Nasional Netto atau NNP.
  2. Berlakunya perkembangan satu atau beberapa sektor industri dengan tingkat laju perkembangan yang tinggi.
  3. Adanya atau segera terciptanya suatu ramgka dasar politik, sosial, dan kelembagaan yang bisa menciptakan perkembangan sektor modern dan eksternalitas ekonomi yang bisa menyebabkan pertumbuhan ekonomi terus terjadi.
  1. Menuju kedewasaan
Tahap menuju kedewasaan ini terjadi setelah negara tersebut lepas dari masa tinggal landas. Pada tahap ini mulai bermunculan teknologi-teknologi baru di sektor industri. Hal ini menunjukan bahwa keadaan ekonomi semakin maju dan perkembangan ekonomi berjalan dengan baik. Biasanya tahapan ini terjadi sekitar 60 tahun setelah meninggalkan masa tinggal landas.
  1. Era Konsumsi Tinggi
Tahapan ini merupaka tahap terakhir dari Lima tahap model perkembangan ekonomi menurut Rostow. Pada tahap ini sebagian masyarakat hidup secara makmur. Perhatian masyarakat tertuju pada konsumsi dan kesejahteraannya bukan  masalah produksi. Selain itu, investasi untuk meningkatkan produksi sudah tidak lagi menjadi tujuan utama.
D.    REPELITA
Repelita I (1969-1974)
Repelita I bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar dan infrastruktur dengan penekanan pada bidang pertanian. Pemerintah telah menyusun program-program untuk merealisasikan repelita I tersebut, yaitu :
  1. Memberikan bibit unggul kepada petani dan melakukan percobaan untuk menghasilkan bibit unggul yang tahan hama.
  2. Memperbaiki infrastruktur yang digunakan oleh sektor pertanian.
  3. Melakukan transmigrasi agar lahan yang berada di Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua dapat diolah agar menjadi lahan yang menghasilkan bagi perekonomian.
Repelita I ini menekankan pada bidang pertanian karena sebagian besar penduduk Indonesia tinggal di pedesaan yang bermata pencarian dibidang pertanian, selain itu Indonesia juga termasuk negara Agraris. Hal ini berarti sumber pendapatan terbesar yaitu berasal dari sektor pertanian. Dengan penekanan pada sektor pertanian juga memajukan pendapatan masyarkat pedesaan.
Repelita II (1974-1979)
Target pertumbuhan ekonomi adalah sebesar 7,5% per tahun. Prioritas utamanya adalah sector pertanian yang merupakan dasar untuk memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri dan merupakan dasar tumbuhnya industri yang mengolah bahan mentah menjadi bahan baku. 
Repelita III (1979-1984)
Pertumbuhan ekonomi yang dialami pada saat repelita II sangat tinggi namun itu lebih rendah dari yang ditargertkan sebesar 7,5%t. Namun, sangat dirasakan kurang adanya keseimbangan pengembangan perekonomian antara kota dan desa serta ke. Pada masa repelita ini diharapkan pembangunan perekonomian dapat merata. Dalam merealisasiakan tujuan tersebut dibuat kebijakan delapan jalur pemerataan yang intinya adalah :
  1. Pemerataan kebutuhan pokok rakyat, terutama pangan, sandang dan papan.
  2. Pemerataan kesempatan untuk memperoleh pendidikan, pelayanan kesehatan.
  3. Pemerataan pembagian pendapatan.
  4. Pemerataan perluasan kesempatan kerja
  5. Pemerataan usaha
  6. Pemerataan kesempatan berpartisispasi
  7. Pemerataan pembangunan antar daerah
  8. Pemerataan kesempatan memperoleh keadilan.
Pertumbuhan perekonomian pada tahun ini dihambat oleh resesi dunia yang belum juga berakhir. Pada tahun tahun akhir repelita III neraca pembayaran Indonesia semakin buruk hal itu dikarenakan harga minya yang semakin menurun. Pada akhir tahun repelita III nilai dolar menguat, nilai suku bunga riil AS menguat yang mengakibatkan semakin besar beban hutan negara-negara berkembang.
Repelita IV (1984-1989)
Pada repelita IV ini lebih untuk peningkatan usaha-usaha untuk mensejahterakan kerja , memperluas lapangan kerja, mertioratakan pendapatan.Prioritas pada repelita ini bertujuan untuk memantapkan swasembada pangan dan meningkatkan industri yang dapat menghasilkan mesin-mesin industri sendiri. Pada tahun 1984 Indonesia tidak lagi mengimpor beras, sehingga devisa yang sebelumnya digunakan untuk mengimpor beras dapat digunakan untuk pembangunan.
Repelita V (1989-1994)
Repelita ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahterakan taraf hidup rakyat, kecerdasan dan kecerdasan dan kesejahteraan seluruh rakyat yang makin merata dan adil. Selain itu, meletakkan landasan yang kuat untuk tahap pemangunan berikutnya. Prioritas repelita ini yaitu menitikberatkan pada bidang ekonomi pada sektor pertanian dan industri.
Sumber :